Review Utawarerumono: Itsuwari no Kamen

Ohayooo minna...... eh udah siang kali ya ini wkwkwkkw. Gimana nih kabar kalian guys? Mudah2an pada sehat2 aja ya pas lg musim hujan kek begini. Di tempat mimin juga dr pagi ujannya ga berhenti2 wkwkwkwk. Andai cinta bisa seawet hujan yak wkwkwkkw.

Oke sebelumnya sorry banget karena post kali ini harusnya udah mimin buat pas jumat kemarin. Dan sayangnya lagi sabtu minggu mimin sibuk main mhw jadi ga sempet mau nulis. Pada review mimin kali ini, mimin akan mereview sequel dari anime Utawarerumono yang telah mimin review sebelumnya. Kalo dilihat dari timeline ceritanya, anime ini lumayan jauh juga timeskipnya :v

Yosh biar ga banyak basa basi kita cek dulu yuk infonya berikut ini.

Judul: Utawarerumono: Itsuwari no Kamen

Genre: Action, Drama, Fantasy, Sci-fi

Rilis: 4 Oktober 2015

Type: TV

Status: Finished Airing

Episodes: 5

Score: 7,33 (My Anime List) 

Producers: KlockWorx, Toranoana, AQUAPLUS, ensky, King Records

Studios: White Fox

Source: Visual Novel by Aquaplus

Anime Utawarerumono: Itsuwari no Kamen ini merupakan sequel dari anime Utawarerumono yang rilis pada tahun 2006. Huhuhu beda 10 tahun yak sequelnya hahahaha. Anime yang berasal dari lanjutan Franchise Visual Novel dari Utawarerumono ini mengisahkan tentang kehidupan manusia buatan yang diciptakan manusia sebelum akhirnya mereka punah. Nah di Itsuwari no Kamen ini merupakan lanjutan cerita dari Utawarerumono yang mengisahkan Hakuoro dan berdirinya keraja Tusukuru. Di Itsuwari no Kamen ini akan mengisahkan tentang Kuon, seorang Putri dari Kerajaan Tusukuru dan juga Putri dari Raja Hakuoro yang telah menghilang. Suatu ketika di sebuah gunung bersalju tanpa sengaja ia bertemu dengan seorang pria (manusia sebenernya) yang telah kehilangan seluruh ingatannya dan mengapa ia berada disana. Untuk mempermudah perjalanan Kuon akhirnya memberikan ia nama “Haku” yang berasal dari nama ayahnya dan memberikan peninggalan satu2nya dari ayahnya yaitu kipas pedang. Mulai dari situlah perjalanan Hak dan Kuon pun dimulai.

Review mimin terhadap story dari Itsuwari no Kamen memang memiliki kualitas yang lebih baik dari prequelnya, namun mimin entah kenapa masih lebih suka story di Utawarerumono wkwkwkwk. Overall jalannya story tidak jauh berbeda dimana Hak dan Hakuoro menjadi pusat cerita, sedangkan sang heroine Kuon dan Eruru menjadi pendampaingnya dan mulai bermunculannya karakter-karakter penting yang berjalan bersama dengan mereka. Dikarenakan di cerita kali mengambil sudut pandang yang berbeda, alur cerita pun direset mulai dari awal, pengenalan karakter dan lain sebagainya karena kebanyakan karakter disini adalah baru. Tetapi, seiring berjalannya anime ini buat kalian2 yang sudah nonton prequelnya tentu akan merasa nostalgia dengan beberapa kerakter Tusukuru yang muncul.

Awal cerita kurang lebih 1 cour awal, akan mengisahkan Haku yang baru saja tiba di Ibukota kerajaan Yamato (kerajaan terbesar) dan bagaimana kehidupannya disana bersama Kuon. Satu persatu episode akan berkisah layaknya anime-anime drama pada umumnya, hanya saja disini ada nuansa fantasy yang membuat kalian senang :v. Satu persatu episode akan mengenalkan kepada kalian karakter-karakter penting akan berputar di sekitar Haku dan berperan penting dalam kelanjutan cerita. Bagian penting (klimaks) anime ini baru akan muncul pada cour kedua menjelang akhir yang akan memperlihatkan bahwa sang raja dari Yamato telah meninggal dunia, kemudian putrinya diracuni oleh salah satu Jendral kepercayaan dari raja tersebut. Nah Jendral itu adalah salah satu karakter yang berjalan di sebelah Haku dan ternyata dijebak oleh salah satu jendral lainnya yang ingin menguasai Yamato. Nah Haku dkk ini pro sang putri dan berusaha menyelamatkannya dan akan memulai perang (sepertinya) dengan para jendral Yamato yang masih tersisa.

Sayangnya anime ini mendapatkan rating yang tidak cukup tinggi seperti prequelnya. Hal ini dikarenakan endingnya yang masih menggantung hanya sampai pada operasi penyelamatan sang putri. Sampai saat ini mimin masih berharap adanya kelajutan dari anime ini dan baru dapet info juga bahwa visual novel yang akan mengisahkan kelajutan dari Itsuwari no Kamen akan dirilis dan kembalinya sang Raja Hakuoro pun telah dikonfimasi. Mimin cuman berharap animenya ga nunggu sampe 10 tahun lg kek sequelnya ini wkwkwkwk.

Oke selanjutnya desain grafis yang digunakan benar-benar berbeda dengan prequel. Yah maklum aja teknologinya aja beda gan wkwkwkwk. Yup overall desain grafis yang digunakan sangat jauh lebih baik terutama di bagian detail dan coloring. Yang mimin paling suka adalah desain lingkungannya yang jauh lebih menarik dari pada Utawarerumono yang memberikan impact yang lebih baik untuk genre fantasy yang ia angkat. Dari segi desain karakter, jujur mimin suka banget. Setiap karakter dibuat dengan sangat baik dan memiliki ciri khas masing-masing yang juga tidak kalah menarik. Bedanya dari prequelnya, mimin merasa karakter yang berada di samping Haku jauh lebih memiliki peran yang jelas untuk setiap karakternya terhadap jalannya cerita, sehingga impact yang diberikan kepada cerita tidak hanya berasal dari sang MC layaknya Hakuoro.

Berikutnya review dari bagian sound tidak berbeda jauh dengan prequelnya. Pertama-tama dari segi opening dan ending yang dibawakan masih memiliki melodi yang agak gimana ya bilangnya (klasik maybe?). Pokoknya melodynya seneng banget mimin denger hehehehe. Dari segi pengisi suara, bagi mimin tidak berbeda jauh kualitas dengan prequelnya, beberapa pengisi suara yang menyuarakan dengan suara yang unik pun memberikan kesan yang menarik bagi beberapa karakter sehingga drama yang disajikan menjadi lebih lively J.

Oke guys, demikianlah review jadenime story terhadap anime Utawarerumono: Itsuwari no Kamen. Mimin cukup enjoy dalam menonton anime ini sama seperti pendahulunya hehehe. Ceritanya yang ringan, drama yang menarik, dan fantasy yang tidak biasa menjadikan nilai plus tersediri bagi para penontonnya. Mimin cukup merekomendasikan anime ini bagi kalian yang sedang membutuhkan sebuah tonton ringan di sela waktu luang yang pada bingung ga ada kerjaan wkwkwkwk.

Demikianlah review Jadenime Story di kesempatan kali ini. Mudah2an kalian yang nonton merasakan excitement yang sama seperti mimin. Akhir kata Happy Watching and Have a nice day J

Credit to: bytecodeminer, drak95, RyuZu, and TheReprobateGuy (wall.alphacoders.com) for the images.