Review Kimi no Koe wo Todoketai


Halooo teman2 Jadenime Story..... Gak terasa udah 2 bulan lebih mimin ga apdet review anime di blog ini ya hehehehe. Pas dibuka langsung kluar debu dan banyak sekali sarang laba-labanya lo teman-teman wkwkwkwkwk.

Kemarin mimin habis pulkam dan kebanyakan kegiatan sih jadinya belum bisa nyari bahan lagi buat menuhin isi ke blog ini. Kebetulan sekarang mimin udah balik ke rantauan sekarang mimin harus giat ngisi konten ke blog ini ya. Oke gausah banyak basa basinya biar ga basi beneran kita langsung aja negreview anime yang sudah lama pengen mimin review ke blog ini. Sebelumnya, seperti biasa kita cek dulu infonya ya.... Cekidot~

Judul: Kimi no Koe wo Todoketai
Genre:  Drama
Rilis: 25 Agustus 2017
Type: Movie
Status: Finished Airing
Episodes: 1
Score: 7,22 (My Anime List
Producers: Lantis, Tohokushinsha Film Corporation, GYAO!, Kadokawa
Studios: Madhouse
Source: Original Series by Naoyuki Itou


Sebelumnya sorry nih gaess keknya gambar yang bisa mimin tampilkan disini cuman satu itu aja wkwkwkwk. Seharusnya karakter di anime ini banyak kok dan cewek semua sih hehehe. Anime ini bercerita tentang Nagisa, seorang siswi SMA yang berada di kota yang berada dekat pantai. Pada saat ia kecil neneknya bercerita bahwa setiap kata yang diucapkan memiliki kekuatan dan roh, kalo di Indo sih bilangnya perkataan adalah doa. Yap disini Nagisa adalah orang yang percaya terhadap cerita itu dan tanpa sengaja terkadang ia mampu melihat roh dari kata-kata itu. "Setiap kata adalah doa, pada saat kamu mengatakan sesuatu yang buruk kepada seseorang maka doa itu akan kembali padamu" Itulah yang dikatakan oleh nenek Nagisa dan hal tersebut benar-benar terjadi. Pada suatu hari yang turun hujan Nagisa tanpa sengaja berteduh di suatu cafe yang tutup. Disana ia menemukan peralatan untuk melakukan siara radio. Iseng-iseng eh malah dicobain terus siaran deh si Nagisa wkwkwkkw. Tanpa sengaja siaran iseng itu ternyata didengar oleh cucu dari pemilik cafe tersebut yang telah tiada dan akhirnya pertemuan mereka pun dimulai.

Inti dari cerita ini adalah untuk menyampaikan sebuah kata yang akhirnya tersampaikan kepada orang yang spesial. Bagi mimin ceritanya cukup simpel ya, maklum lah drama wkwkwkkw. Overall cerita yang disampaikan akan berputar pada siaran radio. Bisa dibilang jalan ceritanya unik bagi mimin karena mimin belum pernah melihat drama yang mengambil setting pada penyiar radio. Penilaian terhadap anime ini memanglah tidak begitu tinggi, namun bagi mimin anime ini merupakan salah satu anime yang layak untuk ditonton bagi kalian karena memiliki pelajaran dan pesan yang sangat mendalam untuk disampaikan. 

Setelah membahas story, selanjutnya kita akan masuk ke bagian review untuk desain grafis dan animasi yang digunakan. Seperti biasa mimin menggabungkan kedua aspek tersebut karena mereka memang jadi satu toh kita bahasnya gambar kan hehehehe. Oke pertama-pertama dari desain grafis yang dipake dulu deh. Mimin bener2 takjub awalnya saat pertama kali nonton anime ini, desain grafis yang dipake tidak begitu wah sih emang tetapi benar-benar mirip sama anime Sora Yori mo Tooi Basho. Setelah negcek studio yang mmeproduksinya ya ternyata studionya sama wkwkwkwk. Yap desain gambar yang dipake benar-benar terang ya teman-teman. Hal ini juga menunjukkan seberapa colorfulnya gambar yanng digunakan sepanjang anime ini berlangsung. Sayangnya mimin agak kurang suka sih dengan gambarnya karena terkesan kurang detail. Mungkin emang preferensi pribadi ya karena mimin lebih suka gambar yang tajam dan detail (efek kebanyakan main game) hehehehe. Tapi karena memang genre yang dibawakan adalah drama maka desain grafis yang digunakan sesuai untuk memberikan kenikmatan bagi para penonton dalam menonton cerita tentang kehidupan sehari-hari. Salah satu hal menarik dari desain grafis yang digunakan adalah pada saat kita memperhatikan gambar latar yang digunakan. Kualitas latar menjadi sangat baik dengan menggunakan desain ini dan memberikan efek kenikmatan bagi para penonton karena gambar latar yang disajikan sangatlah cantik.

Lanjut ke character desain deh, kalo dari segi gambar chara desain yang diberikan sih bagus ya, tetapi pengembangan karakter yang ada bisa dibilang tidak begitu signifikan. Penonton kurang bisa menangkap "karakter" dari setiap karakter yang ditampilkan dalam anime ini. Cerita berjalan begitu saja dengan sangat cepat menuju akhir tanpa mendalami personality dari setiap karakter yang ada. Sekilas beberapa orang mungkin mempertanyakan fungsi dari keberadaan beberapa karakter. 

Dari segi animasi kayaknya mimin ga ada banyak komen sih ya soalnya kurang-lebih mirip kayak anime Sora Yori. Satu hal yang menjadi perhatian mimin adalah adanya scene 3D CG yang mengganggu mata mimin pada saat menonton hahahaha. Entah kenapa animasinya kaku dan tidak menyatu dengan baik di dalam anime. Tetapi, hal itu cuman beberapa bagian kecil kok jadi tidak terlalu masalah. 

Bagian terakhir kita akan mereview bagia sound. Bagian menarik dalam anime movie ini adalah musiknya. Tema siaran radio tentunya akan beriiringan dengan musik, sepanjang filmnya anime ini akan menyuguhkan beberapa lagu dan instrumental yang menarik untuk didengar para penonton. Seiyuu yang digunakan dalam anime ini juga memiliki kualitas yang baik karena mereka harus bernyanyi selama menyuarakan karakter2 di dalam anime. Lagu yang paling berkesan bagi mimin adalah lagu terakhir yang dinyanyikan oleh seluruh karakter pada siaran terakhir radio yang mereka jalankan dan tentunya akan memberikan momen emosional yang sangat mengharukan bagi para penonton pada saat menikmati jalannya film tersebut.

Demikianlah review yang dapat mimin sampaikan pada kesempatan kali ini. Secara keseluruhan anime ini bagus ya namun tidak sebegitu wah jika kita membandingkannya dengan movie sekelas Kimi no Na Wa. Tetapi anime ini tentunya memiliki daya tarik tersediri bagi setiap penonton yang menontonnya. Oleh karena itu, ada baiknya anda menonton terlebih dahulu sebelum menyimpulkan bahwa anime ini tidak layak ditonton. Bagi mimin sendiri, anime ini memang kurang layak untuk dijadikan sebagai movie, namun sepertinya akan cocok jika anime sehari-hari seperti OVA atau ONA. Kesimpulannya sih recomended kok untuk tontonan keluarga hehehehe.

Oke segitu aja yang bisa mimin sampaikan. Akhir kata Happy Watching and See You Again Desu~

Credit to: RyuZU (wall.alphacoders.com)


Comments

  1. Wah mantep reviewnya min. Baru nonton juga dan bener2 sama kayak pendapat mimin, mirip sora yori. Kebalik nontonnya harusnya kimi no koe dulu ya hehe.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Review Saiunkoku Monogatari 2nd Season

Review Quan Zhi Gao Shou

Review Utawarerumono: Itsuwari no Kamen