Review High Score Girl


Selamat siang semua..... kembali lagi bersama mimin disini dalam review anime oleh Jadenime Story. Gimana kabar kalian nih guys? Mudah2an pada sehat2 semua di musim yang lagi banyak hujan hahahaha. Di rumah mimin sayangnya orang-orang lg pada sakit jd semoga kalian ga ikutan sakit.

Oke hari ini mimin mau review sebuah anime yang masuk di salah satu genre favorit yaitu romcom alias romance comedy. Anime ini rilis di musim panas kemarin yang sebenernya terlewatkan oleh mimin wkwkwkw. Kalau misal ga dikasi tau temen mungkin mimin ga bakal nonton. Oke sebelum kita review yuk kita cek dulu infonya berikut ini.

Judul: High Score Girl
Genre: Comedy, Romance, School, Seinen
Rilis: 14 Juli 2018
Type: TV
Status: Finished Airing
Episodes: 12
Score: 8,12 (My Anime List
Producers: Warner Bros. Japan
Studios: J.C Staff
Source: Manga by Rensuke Oshikiri


Anime High Score Girl merupakan anime yang mengisahkan tentang seorang otaku gamer, Yaguchi Haruo, yang menghabiskan segenap hidupnya hanya untuk bermain game. Ia bahkan sepertinya sudah masuk di level tidak bisa hidup tanpa game wkwkwkwkkw. Setiap pulang sekolah ia pasti menghabiskan waktunya untuk bermain game di arcade setempat (kalo di Indo mungkin timezone yee). Pada suatu hari, ia menemukan pemain game co-op street fighter II yang sangat hebat bahkan berhasil menang 28 kali berturut-turut. Setelah mencoba melawannya Haruo pun penasaran siapa yang menjadi saingannya tersebut. Suatu hal yang mengejutkan player tersebut tidak lain adalah seorang teman wanita yang berada di kelas yang sama dengannya, dimana wanita bernama Oono Akira itu adalah seorang putri dan idola di sekolahnnya.

Ceritanya yang diangkat sangatlah menarik bagi mimin karena mengangkat kisah romantis yang mengambil latar pada tahun 90an dan memunculkan banyak game legendaris yang sangat terkenal pada jamannya. Karena sudah satu hobi satu sama lain, Yaguchi dan Oono mulai sering menghabiskan waktu bersama untuk bermain bahkan menjelajahi sebuah arcade legendaris di kota sebelah. Yaguchi bahkan telah banyak melakukan banyak hal yang membuat Oono senang dikala ketatnya kesehariannya di rumahnya. Perlahan-lahan Oono pun jatuh hati kepada Yaguchi dan begitu juga sebaliknya, tetapi Yaguchi itu gak peka sama perasaannya sendiri jd masih nganggep Oono cuman rivalnya wkwkwkwkwk. Eh pas Oono terpaksa harus pindah ke Amrik, si Yaguchi malah ngasi cincin (cuman mainan sih :v).

Beberapa tahun berlalu Yaguchi telah menjadi anak smp, namun ia tidak banyak berubah, masih aja jadi otaku gamer. Nah ada nih gadis di kelasnya lg yang tertarik orang ini ngapain sih, terus ga sengaja keseret ke dunianya Yaguchi. Seiring berjalannya waktu eh si doi, Hidaka Koharu, malah jatuh hati sama Yaguchi wwkwkwkwk. Yak jadilah cinta segitiga :v

Overall cerita, bagi mimin mengejutkan ya, tak kira cuman nyeritain game terus drama gitu eh malah jadi romcom. Tidak hanya itu, kisah romantis yang berbau ketidak pekaan dari si cowok lah yang membuatnya semakin menarik. Jadi gak langsung jadi drama romantis kek biasanya tetapi lebih menonjolkan ke comedynya dan benar-benar ngena. Jujur aja alur ceritanya itu biasa bagi mimin, tapi akan ada beberapa faktor yang akan kalian rasakan nantinya untuk membuat cerita anime ini menarik dan tanpa sengaja kalian sudah menonton seluruhnya hahahahah.

Berikutnya masuk ke bagian animasi visual. Salah satu alasan yang menjadi mimin enggan untuk menonton pada awalnya adalah bahwa anime ini menggunakan key visual gabungan antara 2D dan 3D. Hanya saja ratio 3D yang digunakan lebih dominan dibandingkan dengan anime2 lain seperti Overlord. Tetapi setelah menonton kualitas 3D yang digunakan sudah membaik dari pada anime2 lain yang telah rilis lebih dulu. Kalian bahkan ga sadar kalau ada bagian telah berganti ke 2D lalu ke 3D lagi saking menyatunya visual yang disajikan dengan cerita yang diangkat. Kemudian, dari segi desain karakter tidak berbeda jauh dengan anime sejenis. Desain 2 heroine Oono dan Hidaka sangat bagus untuk ukuran anak SMP kwkwkwk, mereka didesain dengan cantik dan manis dengan sifat yang menarik dan bertolak belakang. Disamping itu, romcom selalu mendesain sang main character (si cowok) tergolong biasa saja namun entah kenapa ia memiliki aura yang dapat menarik kedua heroine yang ada.

Selanjutnya masuk ke sisi sound, mimin ga bisa memberikan penilaian yang mendetail. Soalnya Oono itu ga bersuara guys wkwkwkkwk. Entah tapi ya pernah bersuara apa ndak, tapi seinget mimin dia belum pernah ngomong. Itu aja yang jadi keanehan bagi mimin. Kalo dari segi soundtrack mimin kasi nilai biasa aja, bagus sih lagunya tpi entah kenapa mimin ga seneng hehehehe.

Demikianlah review jadenime story kepada anime High Score Girl. Buat kalian yang suka genre romcom, anime ini dapat menjadi salah satu rekomendasi yang dapat kalian tonton dikala kalia sedang galau (eh tapi keknya kalian bakal tambah galau wkwkwkwk). Sama seperti halnya Tsuki ga Kirei, kisah romantis anime memang agak gak biasa karena kisah romantisnya ada di lingkungan anak SD, begitu juga Tsuki ga Kirei yang anak SMP. Tapi overall anime ini enjoyable banget, cuman sayangnya masih “to be continued”, dan final episodenya akan menyusul dan terdiri dari 4 episode.

Akhir kata mimin ucapkan selamat menonton dan have a nice day..... bye bye.....


Comments

Popular posts from this blog

Review Saiunkoku Monogatari 2nd Season

Review Utawarerumono: Itsuwari no Kamen

Review Quan Zhi Gao Shou